Bermula Dari Suka Berjualan Sekarang Lontong Blayer Raup Untung Puluhan Juta
Briptu Arnia Jovi pemilik Lontong Mblayer menyajikan ke pelanggan (foto : ME)
Media Edukasi (ME), Blora –Briptu Arnia Jovi, seorang polisi wanita (Polwan) Satlantas Polres Blora ini tak menyangka bisnis kulinernya bakal sukses. Usaha yang dirintisnya ternyata menghasilkan puluhan juta rupiah.
Bagaimana tidak, Arnia mengaku bisnis kuliner yang dilakoninya awalnya hanya iseng. Dia buka usaha yang diberi nama lontong bleyer. Sebuah inovasi kuliner yang memiliki khas pedasnya yang bisa diatur tergantung level-nya.
Ya lontong bleyer ini berdiri baru satu tahun tepatnya Februari 2021 lalu. Lokasi berjualan lonteng bleyer sangat strategis, yakni berada di jalan raya Blora-Rembang KM 3.
Meski baru satu tahun, namun omzet kuliner lontong bleyer ini mencapai puluhan juta rupiah per bulan.
“Awalnya membuat lontong bleyer ini iseng. Saya dan dua teman Polwan berembuk untuk membuka kuliner melalui online. Itu pun saya buat setiap Sabtu-Minggu pas hari libur,” kata Jovi, Minggu (13/2/2022).
Namun, lanjut dia, karena kesibukan dan tugas kepolisian akhirnya pengelolaan lontong bleyer bersama temannya bubar. Selanjutnya dia berinisiatif meneruskannya bersama keluarga.
Di sela kesibukanya sebagai Polwan, setiap jam istirahat dia manfaatkan waktunya pulang untuk membatu menyajikan minuman dan masakan untuk melayani pembeli
Namun beberapa bulan setelah ramai, saya merekrut karyawan karena kewalahan. Hingga saat ini saya sudah memiliki enam orang karyawan,” katanya.
Dia mengaku untuk menarik pelanggan ada kiat khusus yang dimiliki. “Kiatnya ya mempertahankan rasanya dan ramah pelayanannya,” ujar dia.
Salah satu pelanggan setia bernama Mustaqim mengaku terkesan dengan rasa lontong bleyernya. “Selain rasa pedasnya bisa diatur tergantung levelnya juga ada sambal kacangnya yang bikin nikmat,” ujarnya.
Tak hanya kaum milenial yang datang untuk mencicipi lontong bleyer buatan Polwan yang kesehariannya bekerja di Satlantas Polres Blora ini, namun orang tua juga menyukainya.
Editor : Tio