SDGs Jadi Arah Kebijakan Pembangunan Desa di Blora
Dengan tema “SDG”s Desa Menuju Kemandirian Desa”, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Blora mengisi acara talk show dalam gebyar ramadhan di Alun- Alun Blora, Sabtu (8/4/2023).
Kepala Dinas Pemberdayan Masyarakat Desa (PMD), Yayuk Windarti mengatakan pembangunan desa harus memiliki roadmap yang jelas untuk memajukan desa sekaligus memberdayakan masyarakat.
Dijelaskan oleh Yayuk, Data Desa yang Berbasis Sistainable Development Goals (SDGs) adalah pendatan yang dilakukan oleh enomenatornya masyarakat setempat yang di mulai dari tingkat desa Rukun Tetangga (RT), keluarga sampai individu.
” Ada 18 goals dan 222 indikator yang kesemuanya itu nanti apabila data sudah dapat disusun selesai pendataan di harapkan sebagai acuan sebagai dasar oleh pemerintahan desa dalam menyusun kebijakan RKPdes APBDes,” paparnya.
Lebih lanjut, Yayuk mengatakan, harusnya berdasarkan dari pendataan itu apabila kita patuh terhadap data data itu Insyaallah kemiskinan terkurangi dan stunting juga berkurang.
” Kita sekarang lagi memantapkan untuk menjadi 100% dan posisi saat 93% sekabupaten. Targetnya pendataan di bulan april sesuai dengan kesepakatan kemarin Bulan April Insyaallah clear,” tegas Yayuk.
Berdasarkan potensi yang dimiliki, dan senafas dengan kearifan lokal, menurut Yayuk, implementasi pembangunan yang berbasis data SDGs Desa memungkinkan desa untuk merumuskan, sekaligus menjawab berbagai problem yang dihadapi, dan solusinya apa akan kelihatan.
Yayuk menambahkan bahwa PMD menggandeng TK Bhayangkara karena mereka sudah tampil. Selain itu, PMD pingin dekat dengan anak dan juga terbuka bagi masyarakat umum yang hadir di Alun alun ini untuk berpatisipasi.
“Kegiatan ini juga mengundang kades Kades yang ada di kecamatan Blora dan sampaikan terimakasih yang hadir,” ungkapnya. (ms dhe & hd)
