16 November 2024

Brankas News

Brankasnya Berita Terkini

Satu Paket, PKB Usung Gus Muhaimin Sebagai Capres dan Gus Yusuf Cagub Jateng

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mengusung Ketua Umum, Muhaimin Iskandar sebagai Calon Presiden (Capres) di pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan Gus Yusuf Chudlori sebagai Calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah tahun 2024 dalam satu paket.

Hal itu disampaikan oleh Denny Septiviant, Sekretaris Lembaga Saksi Pemenangan (LSP) DPW PKB Jawa Tengah menggelar pelatihan saksi yang akan bertugas saat pemungutan suara pada pemilu 2024,di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Blora, pada Kamis (8/6/2023).

“PKB akan mengusung Ketua Umum, Gus Muhaimin sebagai CAPRES di 2024 dan Gus Yusuf Chudlori sebagai CAGUB JATENG 2024 dalam satu paket.  Oleh karenanya, saya memerintahkan semua Kader yang direkrut sebagai Saksi untuk mensosialisasikannya. Ini adalah amanah  para Kyai, para sesepuh, dan para santri, ” tegasnya.  

Denny menegaskan bahwa saksi ini adalah ujung tombak pemenangan PKB. Oleh sebab itu saksi harus mampu menjelaskan kepada pemilih pentingnya PKB dan NU punya Presiden dan Gubernur sendiri di tahun 2024 nanti. 

“Yaitu dalam rangka menjaga keberlangsungan ahlusunnah wal jamaah an-nahdliyyah, ” terangnya. 

Saksi Amankan Suara

Terkait pelatihan saksi pemilu, Denny Septiviant mengatakan, pelatihan saksi tersebut bertujuan agar para saksi nantinya bisa memahami tugas dan kewajibannya saat berlangsungnya pemungutan suara hingga rekapitulasi perolehan suara.

“Peran saksi sangatlah penting pada pelaksanaan pemungutan suara, sehingga mereka nantinya bisa siap dan mengetahui tugasnya. Bukan hanya datang dan melihat proses saja,” ujar Denny yang juga anggota DPRD Jawa Tengah dari Dapil V (Blora-Grobogan) ini.  

M. Mukhlisin, SE,  Ketua LSP DPC PKB Blora juga menegaskan bahwa peran saksi sangat penting bagi PKB. Untuk itu, para saksi harus mengawal dan mengamankan perolehan suara PKB saat penghitungan suara, agar bisa dikalkulasi menjadi kursi. Selain itu, saksi juga berkewajiban ikut mendulang suara partai.

“Pada pemilu, satu suara sangatlah penting, karena sangat menentukan sekali dalam rekapitulasi perolehan suara nantinya. Selisih satu suara saja bisa mempengaruhi perolehan kursi dewan, dari tingkat kabupaten hingga pusat,” jelasnya.

Karena itulah, lanjut Denny seorang saksi harus bisa mengawal dan menjaga agar suara PKB jangan sampai hilang atau diambil masuk partai lain. “Untuk saksi sendiri harus mengawal dari tingkat TPS, Desa, Kecamatan, Kabupaten dan Provinsi,”. 

“Mengamankan suara itu penting sekali, karena goal atau hasil akhir dari seluruh perjuangan kita sejak awal mulai dari Pendaftaran, Rekrutmen Caleg, Sosialisasi, Kampanye, dll, itu akan muspro ketika tidak bisa mengamankan 1 suara PKB,” tukasnya.

Selain dihadiri dari internal PKB, acara juga diisi materi dari KPU dan BAWASLU Blora yang memberikan materi tentang sistem penghitungan suara dan regulasi PEMILU 2024. 

Menjelang akhir sesi, Bupati Blora, Arif Rohman dan  Ketua DPC PKB Blora, H. Abdul Hakim, memasuki ruangan dan memberikan beberapa penguatan kepada saksi. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *