Semua Puskesmas Blora Harus Terakreditasi di Akhir Tahun
Brangkasnews Blora- Unit Pengelola Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Kabupaten Blora bersama Lembaga Akreditasi Fasyankes Seluruh Indonesia ( LASKESI ) melaksanakan Akreditasi Kesehatan di Aula Puskesmas Blora, Senin (20/11/2023).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora Edi Widayat Melalui Suparjan SE. Kasubbag Umum Kepegawaian Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora mengatakan, Puskesmas harus terakreditasi.
Dijelaskan Suparjan, puskesmas di Blora harus mengikuti kegiatan akreditasi sampai batas waktu di akhir Desember ini.
” 26 Puskesmas semuanya harus terakreditasi sampai dengan di akhir bulan Desember, kebetulan untuk Puskesmas Blora saat ini Via Daring, kemudian nanti tanggal 22 dan 23 November akan dilakukan luring, ” katanya.
Akreditasi di Puskesmas, kata Suparjan juga menjadi prasyarat untuk kerjasama dengan BPJS, kalau tidak terakreditasi maka tidak akan bisa bekerja sama dengan BPJS.
” Itu artinya Puskesmas tidak akan mendapatkan kapitasi, dan kapitasi itu untuk pembiayaan, jadi nanti kalau tidak dapat kapitasi maka masyarakat akan di kenakan biaya Mandiri, ” jelasnya.
Jadi pada tanggal tersebut, kata Suparjan surveyor akan datang langsung melakukan tinjauan ke Puskesmas.
” Kemudian mereka akan menelusuri dokumen-dokumen yang diajukan dan juga sarana pelayanan kesehatan dan mungkin juga ada semacam peragaan gimana pelayanan yang baik kepada masyarakat yang sesuai standart,” terangnya.
Suparjan Berharap semua UPTD Puskesmas di Blora dengan kegiatan Akreditasi semakin meningkatkan kualitas pelayanan di Puskesmas juga untuk meningkatkan kompetensi dari masing-masing petugas dalam melayani masyarakat
“Jadi peningkatan kualitas pelayanan di puskesmas kalau yang sudah baik ya dipertahankan yang belum Baik nanti kita tingkatkan,” ujarnya.
Nantinya akan muncul nilai ,apakah akreditasi dasar,utama atau Paripurna Akan muncul Nilai dan itu sebuah satu penilaian baik atau tidaknya puskesmas akan kelihatan,” lanjutnya.
Dikatakan Suparjan, pemerintah berusaha untuk semua masyarakat akan dicover oleh BPJS.
” Jadi untuk target tahun ini di atas 90% warga masyarakat harus di cover BPJS, Bapak Bupati Blora beserta jajarannya dan Dinkes berupaya agar masyarakat blora harus tercover oleh BPJS kesehatan, ” katanya. (TM)