Gebyar Ramadhan Blora 2023, Transaksi Uang Hingga 700 Juta dan Jadi Ajang Kreativitas Siswa
Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) telah sukses mengelar Gebyar Ramadhan 2023, Kamis, (20/4/2023).
Suksesnya acara ini merupakan salah satu kegiatan kolaborasi antara organisasi perangkat daerah (OPD) setempat untuk mewujudkan pemberdayaan UMKM.
Kiswoyo Kepala Dinas Dindagkop Kabupaten Blora bahwa kegiatan ini merupakan tahun kedua yang dilaksanakan dibanding tahun kemarin, transaksi keuangan Gebyar ramadhan 2023 ini meningkat.
“Kalau ditahun kemarin sekitar 500 juta nan, untuk tahun ini sekitar 700 juta lebih.” katanya.
Namun demikian, dengan adanya gebyar Ramdhan 2023 ini, pihaknya berharap bisa membangkitkam pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora.
” Alhamdulillah, kegiatan ini sebagai upaya Pemkab Blora, melalui Dindagkop UKM dan Dekranasda untuk mendorong perekonomian utamanya pelaku UMKM, ” terangnya.
Lanjut, Kiswoyo menyampaikan apresiasinya dari semua dinas yang telah mendukung dengan suksesnya gebyar Ramadhan ini, Dindagkop UKM tidak lepas dukungan dari semua pihak diantaranya dinas terkait.
Acara gebyar Ramadhan semakin semarak juga tidak lepas dari Dinas Pendidikan (Diknas). Dengan melibatkan sekolah-sekolah yang tampil dipanggung sebagai upaya untuk meningkatkan kreativitas dan kemandirian siswa.
“Khusus untuk teman teman dari diknas, di gabyar Ramadhan ini kita sediakan panggung sebagai ajang apresiasi, kreativitas dan kemandirian, dan untuk membangun karakter anak didik, ” ucap Kiswoyo.
Menurutnya, panggung ini dimanfaatkan Diknas untuk memeriahkan dan memberikan hiburan kepada masyarakat utamanya tingkat TK, SD dan SMP.
Dari penampilan itu, diberikan support dan penghargaan kepada mereka yang memberikan persiapan dan penampilan yang lebih matang.
Kembali ia menambahkan, apresiasi penghargaan atas penampilan terbaik dan Favorit dalam pengisian hiburan Gebyar Ramadhan 1444H/2023 H sebagai berikut
Penampilan terbaik, juara pertama adalah TK Kemala Bhayangkar Blora, kedua SD Muhammadiyah Blora, dan yang ketiga SMPN 1 Jepon.
Sedangkan untuk penampilan terfavorit dari SMP N 4 BLORA.
“Hal ini patut untuk kita berikan apresiasi dengan memberikan piala dan penghargaan.” demikian tandasnya.
Terkait banyaknya pendaftar, Kiswoyo mengakui hanya ada 50 stand dan diisi oleh 100 pelaku UMKM ini tentu sangat terbatas.
Oleh karenanya, Gebyar Ramadhan ini pihaknya terus melakukan evaluasi agar kedepan jauh lebih baik.
“Dengan jumlah 50 stand untuk 100 pelaku UMKM, dan kemarin belum banyak menampung semuanya tentunya ini menjadi bahan evaluasi agar kedepan lebih baik.”
“Gebyar Ramadhan ini bisa menumbuhkan semangat untuk pelaku UMKM agar terus berkarya, artinya ada peluang untuk melakukan transaksi setiap tahunnya dengan sistem yang menggunakan IT.” pungkasnya. ( ms dhe & hd)