Pengumuman dan sekaligus penyerahan hadiah ini digelar dengan menerapkan protocol kesehatan Covid-19. Semua yang hadir, wajib pakai masker, dicek suhu badannya, mencuci tangan dan hand sanitizer serta tempat duduknya berjarak.
Kepala Diskominfo Jateng Riena Retnaningrum menjelaskan, lomba ini dibuka mulai 1 Oktober 2020 dan ditutup pada 6 November 2020 terbagi menjadi empat kategori. Yaitu untuk wartawan tulis baik cetak atau online, televisi, radio, dan foto. Adapun tema yang angkat yakni Pelaksanaan Jogo Tonggo di Jateng. Tema tersebut berkaitan dengan salah satu program Pemprov Jateng dalam menangani Covid-19.
“Tema ini adalah inisiasi dari Pak Gubernur, bahwa di antara kita terkait dengan pandemi ini ada kebersamaan. Jogo Tonggo bukan hanya RT,RW, kelurahan, tapi juga bisa komunitas dan seluruh unsur terkait,” kata Riena usai penganugerahan
Pengumuman dan sekaligus penyerahan hadiah ini digelar dengan menerapkan protocol kesehatan Covid-19. Semua yang hadir, wajib pakai masker, dicek suhu badannya, mencuci tangan dan hand sanitizer serta tempat duduknya berjarak.
Kepala Diskominfo Jateng Riena Retnaningrum menjelaskan, lomba ini dibuka mulai 1 Oktober 2020 dan ditutup pada 6 November 2020 terbagi menjadi empat kategori. Yaitu untuk wartawan tulis baik cetak atau online, televisi, radio, dan foto. Adapun tema yang angkat yakni Pelaksanaan Jogo Tonggo di Jateng. Tema tersebut berkaitan dengan salah satu program Pemprov Jateng dalam menangani Covid-19.
“Tema ini adalah inisiasi dari Pak Gubernur, bahwa di antara kita terkait dengan pandemi ini ada kebersamaan. Jogo Tonggo bukan hanya RT,RW, kelurahan, tapi juga bisa komunitas dan seluruh unsur terkait,” kata Riena usai penganugerahan.
Sementara, Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan lomba untuk jurnalis diharapkan akan jalan terus. Sebab itu bisa memberi rangsangan pada media untuk berkreasi menampilkan karya jurnalistiknya yang terbaik. “Karya yang the best, gitu kan,” kata Ganjar.
Kaitannya dengan tema Pelaksanaan Jogo Tonggo di Jateng, kata Ganjar, wartawan menampilkan karyanya sesuai dengan gaya medianya masing-masing. Sehingga karya bisa tampil ke publik. Ke depan, kata Ganjar, jika lomba rutin dilakukan maka jurnalis akan terus berusaha menampilkan karya jurnalistik yang lebih baik.
Harapannya pula, karya jurnalistik terbaik itu akan memberikan edukasi kepada masyarakat. Hal itu sebagai bentuk kerja sama antara pemerintah dengan media massa. “Saling kerja samalah,” pungkasnya.
Berikut daftar pemenang:
Lomba kategori tulis
Juara I : Abdul Azis (merdeka.com)
Juara II : Lilik Darmawan (Media Indonesia)
Juara III : Ajie Mahendra Bustaman (jatengtoday.com)
Juara Harapan I : Sri Juliati (Tribun Travel)
Juara Harapan II : Royce Wijaya Setya Putra (suaramerdeka.com)
Juara Harapan III : Raka Ferari Pujangga ( Tribun Jateng)
Kategori Wartawan TV
Juara I : Wisnu Wardhana (MNC Grup)
Juara II : Putut Anom Karang Jati (Metro TV)
Juara III : Arfian Alfat (Temanggung TV)
Juara Harapan I : Rifai Handoko (Kompas TV)
Juara Harapan II : Herry Widodo (Kompas TV)
Juara Harapan III : Hendi Nugroho (Semarang TV)
Kategori Wartawan Radio
Juara I : Nurul Firdaus Silvia (RRI Semarang)
Juara II : Widi Astary Diah (Radio Idola)
Juara III : Ustad Mukorobin (RRI Purwokerto)
Juara Harapan I : Lucky Setiawan (RRI Semarang)
Juara Harapan II : Arief Syarifudin (Radio Rasika Ungaran)
Juara Harapan III : Steila Veregina R. (LPPL Radio Kota Batik Pekalongan)
Kategori Wartawan Foto
Juara I : Maulana M. Fahmi (Suara Merdeka)
Juara II : Yusuf Nugroho (Antara Foto)
Juara III : Wenes Furqon Srihardian (Nur Photo Agency / Getty Images)
Juara Harapan I : Ahmad Antoni (Sindonews.com)
Juara Harapan II : Eko Susanto (Detik.com)
Juara Harapan III : Sunaryo Haryo Bayu (Joss.co.id) (aris)
Catatan Redaksi: Bersama lawan virus corona. Sigijateng.id, mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, lakukan 3M (Wajib Memakai Masker, Wajib Mencuci Tangan, Wajib Menjaga Jarak Hindari Kerumunan).